Sekedar buat pengetahuan aja, sebenarnya ada rahasia apa sih di balik kode busi…
By : Masped
Jadi kita bisa tau gimana karakter busi dengan melihat kode yang tertera di badan busi..Sementara untuk kode busi NGK dulu mas bro.. merk lain artikel nyusul yah…
Langsung aja mas bro…
Spesial thank’s buat Bro Jaim from WTF Comunity FB… ( WTF = Wan Tu Faiv bukan Wang Tong Fang ya gan… )
Kita ambil contoh busi Vario dengan kode CR7EH-9.
Lihat pict..
Kode huruf pertama ( C ) menunjukkan diameter ulir. untuk kode C memiliki diameter ulir 10 mm.
Kode huruf R menandakan busi tersebut memiliki Resistan atau hambatan tertentu
Kode angka ( 7 ) menunjukkan tingkat panas busi tersebut. Dimana semakin panas busi maka semakin rendah bandwith panasnya.
Kode huruf EH menunjukkan panjang ulir dan juga variasinya ( ada sebagian busi yang ulirnya gak full seperti contoh pada gambar)
Kode angka -9 di belakang menunjukkan gap ( jarak elektroda dengan kutub negatif ) angka 9 disini menunjukkan gap 0,9 mm
Contoh lain…
Busi NGK dengan Kode CPR8EA
C = memiliki diameter ulir 10 mm
P =
R = memiliki resistan (hambatan)
8 = tingkat panas 8 ( untuk NGK tingkat panas busi di mulai dari angka 6 – 12 , semakin tinggi angka maka semakin dingin )
E = panjang ulir 19,0 mm
A = desain spesial (berbeda dari busi pada umumnya )
Untuk lebih jelasnya lihat tabel berikut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar