"WHY45 MOTOR" MENERIMA : Ganti Oli - - Service Rutin - Service CVT - Service Full Injeksi - Turun Mesin - Diagnosa Injeksi - Kalibrasi Injeksi - Reset Injeksi - Modifikasi Dll. MEYEDIAKAN : Spare Part Genuine - Spare Part Lokal - Spare Part Racing - Assesories

Modifikasi Yamaha Mio Sporty 2011 Tangerang, Andalkan Piston Byson

Penulis : Panji
Foto : Boyo

Jadi yang terdepan di balap malam, Spongebob Racing Team (SRT) selalu punya trik. Kali ini, Yamaha Mio untuk kelas 58-an klep standar, andalkan piston kepunyaan Yamaha Byson oversize 0,50. “Piston diseting mengejar karakter mesin yang lemot di rpm bawah dan melesat di putaran tengah,” bilang Doddy Firmansyah selaku pemilik motor.
Piston Byson oversize 50, itu artinya Mio ini dijejali seher diameter 58,5 mm. Dikawal stroke yang sudah dinaikkan 6 mm. “Stroke up ditempuh dengan cara geser big end. Geser big end pakai sistem tambal sulam bahan las argon,” papar Doddy. Hasilnya, kapasitas silinder jadi 171,6 cc. Dibulatkan jadi 172 cc.
Tanpa butuhkan endurance engine, mendem piston dibikin 0,3 mm dari bibir silinder. Posisi ini, membuat perbandingan kompresi jadi 11 : 1. Lho kok rendah? Iya, itu karena Doddy aplikasi paking silinder blok tebal 2 mm.
Namun meski kompresi rendah, ‘minum’ Mio ini tetap dijejali bensol. Maka itu, karburator standar dijejali main jet 125 dan pilot jet 55. Lalu, campuran bahan bakar disalurkan ke katup in 22 mm dan sisa pembakaran dikeluarkan lewat klep ex 19 mm. Buka tutup klep in-ex, diatur lewat kem durasi 260 derajat. Lalu, disempurnakan dengan knalpot standar bobok.
Kombinasi engine sudah mantap. Giliran rekontruksi penyalur daya dari mesin. Di bagian komponen CVT, semua sudah diupgrade pakai merek RGS. “Per CVT pakai 2.000 rpm. Dan roller dibikin 7 gram rata,” papar pria yang doyan karakter SpongeBob ini.
Hasil garapan Doddy yang dikasih nama “Nafica Bulee #11” dibesut dua joki. “Karakter Nafica Bulee #11 ini, saat gas dibetot memeng terasa lemot. Tapi, saat masuk ke 50 meter ke atas, motor melesat kenceng,” serempak Boris dan Dendi Sempak ngomong begitu. (www.motorplus-online.com)


Ini lho… Rupa Cylinder Mio Setelah di Boring Pakai Piston Byson

Posted by aripitstop P1060033
Dulu kang ari pernah nulis artikel ” Paket Hemat Bore Up MIO. ” , artikel itu mengulas buat kang bro yang mau bore up sederhana motor matic yamaha dari motor nouvo sampai fino. Trik bore up ini sangat sederhana dan dibilang paling aman karena masih pakai sparepart asli yaitu piston byson.
Sebenarnya di artikel yang dulu sudah jelas segala rinciannya,tapi karena masih banyak pertanyaan tentang contoh boringan dan kondisi pistonnya maka sekarang kang ari kasih gambar2nya yang semoga bisa membantu kang bro yang mau naikin kapasitas motor maticnya menjadi 150cc. Diameter piston mio 50mm sedangkan byson 58mm.Sparepart utama yang di perlukan :
1.Piston byson ukuran standar (0) Rp.69ribu
2.Ring piston byson ukuran standar (0) Rp.80ribu
3.Pin piston byson Rp.10ribu
Selain kang bro perlu menyiapkan piston,ring piston dan pin piston,kang bro perlu bawa cylinder ke bengkel bubut untuk ganti boringan yang bertujuan untuk menyesuaikan besarnya diameter piston byson.Begitu juga menyesuaikan kondisi piston sedikit dicoak agar tidak mentok dengan klep dan cylinder head-nya di squish 7” untuk menyesuaikan diameter piston agar piston tidak mentok ke head dan mengurangi sedikit tekanan kompresi agar tidak terlalu padat.
Nich gambarnya …..
P1060037
Ketebalan daging boringan sekitar 2mm.
P1060036
P1060035
piston sedikit dicoak.agar klep tidak mentok dengan piston.
P1060039
cylinder head di squish 7”

3 komentar:

  1. Kalo tanpa di sequish headnya tp dipakai packing double bisa ga om boss? Hasilnya gimana? Soalnya mau beneran bore up irit. Hhe

    BalasHapus
  2. Squis (Dasar Bulat Semakin Keatas Semakin Kecil Bulatannya) disini bertujuan supaya aman dan ruang bakar tidak terlalu besar. Jika yang menjadi pertimbangan si bro disitu ke irit malah Justru lebih Besar n lebih boros diganjal paking 2 lembar kalie bro he2...Coba saja Hitung volume tabung Vs Volume Kerucut Tq

    BalasHapus
  3. masih aman bikin squish klo buat harian. klo gak di squish cepet kelar idup motor lu bro..

    BalasHapus