"WHY45 MOTOR" MENERIMA : Ganti Oli - - Service Rutin - Service CVT - Service Full Injeksi - Turun Mesin - Diagnosa Injeksi - Kalibrasi Injeksi - Reset Injeksi - Modifikasi Dll. MEYEDIAKAN : Spare Part Genuine - Spare Part Lokal - Spare Part Racing - Assesories

Subtitusi Part Kawasaki Ninja 250

Part Fast Moving Alternatif Kawasaki Ninja 250, Harganya Lebih Murah!


 
“Selain dari part racing, bisa juga part dari motor lain dan bahkan punya mobil bisa diadopsi.”
 
”Businya kok mirip Yamaha Vixion ya,” selidik pria asal Yogya ini. Setelah melakukan pengecekan dan melepas busi di Kawasaki Ninja nya baru deh ketahuan.


Kode part-nya pun sama

“Ternyata keduanya memiliki busi dengan kode dan tipe yang sama,” senyum pengusaha ikan hias ini. Dan memang benar, keduanya memiliki kode CR 8 EA dan merk NGK R, yang artinya bisa digunakan untuk motor yang menggunakan pengapian tipe TIS atau seperti motor injeksi seperti V-Ixion dan Ninja 250 R. 

Dan yang lebih membuat Illyas tersenyum adalah banderol busi Yamaha Vixion yang hanya Rp 15 Ribu per biji. “Cuma beda kemasan aja, merah sama hijau," yakin Illyas.
Jakarta - Penyebab sih simpel, harga part yang orisinal selangit, ditambah lagi komponen yang dicari terkadang harus inden. Bisa enggak hangout ini malam, kalau begini caranya. Nah, mau belanja pintar? Ada nih beberapa suku cadang lain yang bisa dipakai sebagai bahan acuan buat pemilik Kawasaki Ninja 250.


Kabel kopling Honda lebih panjang dan lebih lentur

Suku cadang alternatif yang akan kita bahas seputaran fast moving. Seperti bohlam lampu, kabel kopling, per kopling, kampas rem dan lainnya. "Tidak semua pemilik Ninja 250 itu berduit. Sedangkan sekarang, sudah banyak pemakai Ninja 250 masih SMU. Kebayang kan, uang sakunya," ucap Budi dari bengkel Orion Motor.


Daripada susah carinya, comot saja part racing dari KLX 150, Ninja RR, Honda CS1 dan Yamaha MX

Masih tuturnya, spare-part pengganti ini langsung pasang tanpa mengubah bagian dari Ninja 250 dan enaknya lagi, enggak harus melulu satu label bro. "Selain dari part racing aftermarket yang biasa di pasaran, bisa juga part dari Kawasaki KLX150, 150 R/RR, Honda, Yamaha dan bahkan punya mobil bisa diadopsi," ungkapnya.


Bohlam tipe H7 ninja 250 serupa dengan kepunyaan mobil

Yuks kita bahas satu per satu, kita mulai dari kampas rem. Karena sama-sama pakai produk Nissin, kampas rem Ninja 250 bisa pakai punya Ninja 150 R/RR, Honda Supra X-125. "Punya Supra kisaran Rp 25 ribu/set, sedangkan Ninja dua tak Rp 90 ribu/set. Coba bandingkan dengan asli Ninja 250 bisa Rp 210 ribu/set," jelasnya.

Selanjutnya per kopling dan kabel kopling. Kabel kopling bisa menggunakan milik Honda GL Pro atau Tiger. "Keuntungannya, kabel punya Honda lebih panjang, jadi enggak terlalu menekuk, umur pakai bisa lebih awet dan lebih murah. Punya Honda Rp 40 ribuan, Ninja 250 Rp 90 ribuan," bilang Rodi Karen, salah satu pengguna Kawasaki Ninja 250.


Karena berlabel sama (Nissin) kampas rem bisa dikolaborasi


Untuk per kopling, Ninja 250 menggunakan empat per. Biasanya Ninja 250 memakai part racing merek Helios dan Barnett, harga sekitar Rp 200 ribu - 250 ribu. "Part racing buat KLX 150, Ninja RR, Honda CS1 dan Yamaha Jupiter MX juga ampuh dipasang pada Ninja 250, harga malah lebih bersahabat," bebernya.


Walaupun bentuknya sederhana, namun fungsinya sangat dibutuhkan

Begitu juga dengan paking knalpot Ninja 250, harga orisinalnya kisaran Rp 20 ribuan sedangkan kepunyaan Honda Supra dan Honda Grand Rp 6.000/buah. "Daripada susah carinya, mending pakai punya Honda, lebih hemat," sambar Wahyu, yang pernah mencoba di motornya.

Terakhir bohlam lampu, penerang lampu utama Ninja 250 bertipe H7, banderolan bohlam versi dealer Kawasaki Rp 370 ribu per buahnya. "Coba cek ke toko spare-part mobil Suzuki, lalu pesan bohlam H7 berdaya 55 watt, cuma Rp 60 ribu saja, mereknya pun sama," jawabnya. (motor.otomotifnet.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar